AgenNews.com, JAKARTA – Harga Bitcoin (BTC) kembali mencetak sejarah baru pada 5 Oktober 2025, setelah menembus level tertingginya sepanjang masa atau all time high (ATH) di atas US$125.000 per koin. Kenaikan ini menandai babak baru dominasi aset digital di pasar global, sekaligus memperkuat posisi Bitcoin sebagai salah satu instrumen investasi paling kuat di dekade ini.
Menurut laporan Reuters dan Bloomberg, harga BTC sempat menyentuh kisaran US$125.245 hingga US$125.689 pada perdagangan hari Sabtu, menembus rekor sebelumnya di kisaran US$124.480 yang tercapai pada Agustus 2025. Peningkatan ini juga terjadi di tengah momentum positif yang dikenal komunitas kripto sebagai “Uptober”, yakni tren kenaikan harga di bulan Oktober.
Fakta Terkini: Data dan Kondisi Pasar
Beberapa data penting yang tercatat pada momen rekor tersebut antara lain:
- Harga puncak (ATH): US$125.689 (Bloomberg, 2025)
- Kenaikan harian: Sekitar 2,5–3% dalam 24 jam terakhir (CoinDesk)
- Kapitalisasi pasar Bitcoin: Mencapai lebih dari US$2,4 triliun, dengan total kapitalisasi pasar kripto global di atas US$4,2 triliun (Investopedia)
- Dominasi pasar BTC: Bertahan di kisaran 47–48% dari total aset digital dunia
- Volume perdagangan global: Melonjak hingga US$87 miliar per hari
Momentum tersebut diperkuat oleh minat investor institusional yang terus meningkat, terutama dari dana lindung nilai (hedge funds) dan produk ETF Bitcoin spot yang semakin populer di Amerika Serikat dan Asia.
Faktor Pendorong Lonjakan Harga
1.
Masuknya Dana Institusional
Lonjakan harga Bitcoin kali ini sebagian besar didorong oleh masuknya arus dana besar dari institusi keuangan global. Beberapa perusahaan investasi ternama memperluas eksposur mereka terhadap aset digital melalui produk ETF, trust, dan derivatif berbasis kripto.
2.
Pelemahan Dolar AS
Kondisi makroekonomi juga berperan besar. Pelemahan dolar AS akibat kebijakan moneter yang longgar serta ketidakpastian ekonomi global membuat investor mencari aset alternatif yang lebih tahan inflasi. Bitcoin kembali menjadi pilihan utama sebagai “emas digital”.
3.
Sinyal Teknis dan Momentum Pasar
Setelah berhasil menembus level resistensi kuat di US$116.000 awal Oktober, sinyal teknikal di pasar menunjukkan bullish breakout. Hal ini memicu gelombang buying spree yang mempercepat kenaikan harga ke level rekor.
Analisis: Apa Artinya untuk Investor?
Kenaikan Bitcoin ke level tertinggi bukan hanya pencapaian simbolik, tapi juga sinyal kuat bagi ekosistem keuangan digital. Beberapa analis menilai bahwa ini bisa menjadi awal dari fase bull market baru menjelang akhir 2025.
Namun, tetap perlu diingat bahwa pasar kripto memiliki volatilitas tinggi. Lonjakan cepat sering kali diikuti dengan koreksi tajam, terutama setelah euforia jangka pendek. Investor disarankan untuk tetap disiplin dalam manajemen risiko dan tidak terbawa emosi pasar.
“Kenaikan ini memang impresif, tapi investor perlu berhati-hati. Fase koreksi 10–15% bisa terjadi kapan saja,” ujar analis pasar digital dari CoinMetrics, Sabtu (5/10).
Prediksi ke Depan: Menuju US$130.000?
Sejumlah lembaga riset memperkirakan, jika momentum ETF dan adopsi korporasi terus berlanjut, Bitcoin berpotensi menembus US$130.000–140.000 pada kuartal terakhir 2025.
Beberapa indikator pendukung:
- Peningkatan adopsi teknologi blockchain di sektor keuangan dan logistik
- Kenaikan permintaan dari Asia Tenggara dan Timur Tengah
- Akses investasi kripto yang semakin mudah melalui platform resmi dan terlisensi
Meski begitu, tekanan regulasi di Eropa dan Amerika Serikat masih bisa menjadi faktor penahan kenaikan harga jangka pendek.
Kesimpulan
Rekor harga Bitcoin all time high di atas US$125.000 pada 5 Oktober 2025 menjadi momen penting dalam sejarah aset digital global. Kenaikan ini didorong oleh kombinasi faktor makroekonomi, teknikal, dan arus investasi institusional yang kuat.
Investor disarankan untuk terus memantau perkembangan pasar dengan bijak, menjaga strategi investasi yang terukur, dan tidak terjebak dalam euforia sesaat.
Call to Action
Ingin tahu perkembangan terbaru dunia aset digital dan analisis pasar lainnya?
📈 Baca juga artikel berikut di blog kami:
- “Prediksi Harga Bitcoin 2026: Apakah Bisa Tembus US$150.000?”
- “5 Alasan Kripto Jadi Pilihan Investor Global Tahun 2025”
- “ETF Bitcoin Spot dan Dampaknya bagi Pasar Kripto Dunia”
Catatan Redaksi AgenNews
Seluruh data dalam artikel ini bersumber dari publikasi resmi seperti Reuters, Bloomberg, CoinDesk, dan Investopedia per tanggal 5 Oktober 2025. Informasi dapat berubah sesuai kondisi pasar. Pembaca disarankan melakukan analisis tambahan sebelum mengambil keputusan investasi.
